Pengemis Tangan Buntung Coba Sogok Petugas Rp300.000



Cara dan strategi pengemisdi jalanan Ibukota Jakarta untuk meraup pundi-pundi uang dari masyarakat sangatlah beragam. ‎

Salah satunya adalah menjadi orang cacat agar masyarakat dan pengendara yang sering melintas di jalanan.

Mungkin itulah yang dilakukan oleh Yadi (42). Pria paruh baya itu masih kelihatan segar bugar.

‎Namun, karena tidak memiliki pekerjaan, dia nekat menjadipengemis.

Berbekal tenaga dan tangan kiri yang dimasukin ke dalam baju, pria berambut gondrong itu berhasil meraup uang sekitar Rp 400.000 sampai Rp 500.000.

Pada K‎amis (7/4) sore, dia berhasil diamankan oleh Petugas Pelayanan Pengawasan dan Pengendalian Sosial ‎Sudin Sosial Jakarta Selatan.

Saat itu, pria yang menggunakan pakaian merah itu kedapatan sedang meminta-minta atau mengemis kepada pengendara roda empat di Jalan Antasari, Cilandak, Jakarta Selatan.

Petugas yang melihat dia langsung membawanya.

Ternyata, setelah diselidiki, Yadi kedapatan membawa uang sebesar Rp 500.000. Akan tetapi, akal bulus Yadi tetap digunakan.

Dia mencoba menyogok petugas P3S Sudin Sosial Jakarta Selatan sebesar Rp 300.000 agar bisa bebas.

Namun, karena sudah diperingatkan oleh pimpinan, parapetugas pun langsung membawanya ke Panti Sosial PSBI Cipayung, Jakarta Timur.

Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Selatan, Mursidin membenarkan kejadian itu.

Saat diamankan, Yadi membawa uang Rp 500.000.

"Yadi mencoba menyogok petugas agar tidak ditangkap dengan cara membayar Rp 300.000. Namun, karena sudah sering saya ingatkan petugas tidak berani "bermain"," tutur Mursidin saat dihubungi di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (10/4).

Dia menghimbau kepada masyarakat untuk tidak memberikan uang kepada Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) seperti pemulung, joki three in one atau pengemis.

Karena itu melanggar Peraturan Daerah (Perda) 8 tahun 2007 tentang ketertiban umum.

"Masyarakat jangan dengan gampang memberikan uang kepadapengemis. Karena modus mereka banyak. Seperti pengemis ini modus tangan buntung," ucapnya.

Sumber : wartakota.tribunnews.com

Subscribe to receive free email updates: